1. Kelompok 6
http://swibkaan.blogspot.com/
-Kesimpulan:
Jadi, kelompok 6 ini mempunyai 5 anggota yaitu Aprilia K, Bagus M, Octavia, Reny, dan Syarfa. Mereka menjelaskan tentang Pengolahan Bahan Nabati dan Hewani menjadi makanan khas daerah.
Di Indonesia banyak sekali makanan khas sesuai dengan daerah masing masing dengan rasa khas ciri daerah tersebut. Kaya sekali akan rasa, karena diIndonesi banyak tumbuh rempah rempah bahan makanan.
Pengertian makanan khas daerah sendiri adalah makanan yang dikonsumsi oleh masyarakat dan mempunyai ciri rasa daerah itu sendiri. Dan tentunya makanan bahan hewani adalah yang menggunakan bahan baku utama dari bagian tubuh hewan seperti daging, tulang kulit, dll. Dan makanan bahan nabati berasal dari tumbuhan, yang dimanfaatkan adalah akar batang daun buah, dll. Tentunya dengan pengolahan yang khusus dan rasa khas dari daerah itu sendiri.
Contohnya makanan khas dari bahan hewani adalah olahan otak yaitu Gulai Bana dari Padang, dari mulut yaitu rujak cingur dari Jawa Timur, dll. Contoh makanan khas dari bahan nabati adalah Biji (kacang hijau) bakpia dari Yogyakarta, Buah nangka (Gudeg) dari Yogyakarta, dll.
Dari berbagai macam makanan khas daerah tersebut, kelompok 6 memilih untuk mengolah makanan nabati yaitu bakpia dari biji kacang ijo, dan hewani bandeng presto. Alasan mereka memilih produk tersebut karena pembuatannya yang mudah dan bahan bakumya banyak terdapat dilingkungan sekitar.
Kelompok 6 memasarkan produk hewani dan nabatinya kepada toko atau cabang, dan juga memasarkannya lewat online atau order. Setiap bulannya mereka dapat meraub keuntungan sebesar Rp.30.250.000 dari penjualan bakpia dan bandeng presto.
Contoh Produk Bakpia
Contoh Produk Bandeng Presto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar